200 Karateka Dari 11 Dojo Pengcab TAKO Indonesia, Sergai Ikut Ujian Kenaikan Sabuk

Satya Bhakti Online | Serdang Bedagai –

Untuk meningkatkan sabuk atau menurunkan kyu kepada para karatekanya, Tako Indonesia yang dalam hal ini salah satu perguruan Karatedo di Indonesia, khususnya Pengurus Cabang (Pengcab) Tako Indonesia, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), gelar ujian semester 2 Tahun 2022.

Saat itu, Minggu 16 Oktober 2022 di Stadion Ery Soekirman, Dolok Masihul, Sergai, sekira 200 karateka dari 11 dojo (tempat latihan, red) mengikuti ujian kenaikan sabuk/penurunan kyu itu.

Adapun saat ujian kenaikan sabuk/penurunan kyu itu, para karateka memperagakan atau memperaktekkan jurus yang di pelajarinya.

Namun sebelumnya, para karateka terlebih dahulu melakukan pemanasan seperti push-up, sit-up dan jalan marathon.

Selanjutnya, selain memperagakan atau memperaktekkan jurus yang di pelajari di dojonya masing-masing itu, saat ujian ujian kenaikan sabuk/penurunan kyu itu, sesama para karateka juga berlaga yang dalam hal ini dikenal dengan kumite atau sparing/fight yang kesemuanya itu dimaksudkan agar para karateka tersebut dapat sabuk atau dinyatakan lulus dan berhak memakai sabuk sesuai tingkatannya.

Adapun dari hasil ujian kenaikan tingkat tersebut, 4 karateka dari masing-masing tingkatan dinyatakan lulus dengan peringkat terbaik.

Dalam hal ini, karateka sabuk Putih yang dinyatakan lulus dengan peringkat terbaik 1 hingga 4 dan berhak memakai sabuk Kuning yakni,

Febrian Tambunan, karateka dari Dojo Global Karate Team.
Stevanus Alviso, karateka dari Dojo Dragon.
Aliya Hayati, karateka dari Dojo PBB Bandar Khalipah.
Indah Fitria Andira, karateka dari Dojo Satu Atap.

Untuk karateka sabuk Kuning yang dinyatakan lulus dengan peringkat terbaik 1 hingga 4 dan berhak memakai sabuk Hijau yakni,

Raju, karateka dari Dojo SMK Dolok Merawan.
Jaka, karateka dari Dojo Sipispis.
Kelvin Sanjaya Nainggolan, karateka dari Dojo PBB Bandar Khalipah.
Naomi, karateka dari Dojo SMP 1 Bandar Khalipah.

Untuk karateka sabuk Hijau yang dinyatakan lulus dengan peringkat terbaik 1 hingga 4 dan berhak memakai sabuk Biru yakni,

Agis Damanik, karateka dari Dojo SMPN1 Bandar Khalipah.
Leo, kareteka dari Dojo PBB Bandar Khalipah.
Alviza, karateka dari Dojo Sipispis.
Olivia, karateka dari Dojo Dolok Merawan.

Untuk karateka sabuk Biru yang dinyatakan lulus dengan peringkat terbaik 1 hingga 4 dan berhak memakai sabuk Coklat yakni,

James Sitohang, karateka dari Dojo Dragon.
Hendrik Nainggolan, karateka dari Dojo PBB Bandar Khalipah.
Reno, karateka dari Dojo Global Karate Team.
Jefri Brutu, karateka dari Dojo Dragon.

Sementara itu, Ketua Harian Forki Sergai yang sekaligus menjabat Ketua Umum Pengcab Tako Indonesia Sergai (Sensei sabuk Dan VI, Lando Rajagukguk, SPd,MSi) dan para Pengcab Tako Indonsia, Sergai lainnya yakni, Pembina Tako Indonesia (Joni Walker), Ketua Sabuk Hitam (Sensei sabuk Dan IV, Syamsul) serta para pelatih setiap dojo di Pengcab Tako Indonesia Sergai, berkesempatan hadir saat ujian kenaikan sabuk/penurunan kyu itu.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Pengcab Tako Indonesia Sergai (Lando Rajagukguk) menyampaikan agar generasi muda dan anak bangsa terhindar dari narkoba dan bisa menjadi atlit yang berprestasi di tingkat daerah nasional dan internasional. (***)