Sebagai Bentuk Pengabdian, Siswa SPN Hinai Polda Sumut, Bedah Rumah Orang Tua Yang Hidup Sebatang Kara

oleh -41 views
oleh
Sebagai Bentuk Pengabdian, Siswa SPN Hinai Polda Sumut, Bedah Rumah Orang Tua Yang Hidup Sebatang Kara
Sebagai Bentuk Pengabdian, Siswa SPN Hinai Polda Sumut, Bedah Rumah Orang Tua Yang Hidup Sebatang Kara
banner 950x300

SATYA BHAKTI ONLINE | HINAI – Sebagai bentuk cooling system dan pengabdian Siswa Diktukba Polri Gelombang II Angkat 51 Tahun Anggaran 2024 kepada masyarakat, siswa Diktukba Polri Gelombang II Angkat 51 Tahun Anggaran 2024 SPN Hinai Polda Sumut, melaksanakan bedah rumah milik orang tua bernama Tumini yang hidup sebatang kara.

Dalam hal ini, Kamis 12 September 2024, Kepala SPN Hinai Polda Sumut (Kombes Pol Iwan) berharap agar personel polisi SPN Hinai Polda Sumut dapat dirasakan sebagai pengayom dan pelindung di tengah-tengah masyarakat.

“Kita tanamkan sejak dini kepedulian siswa SPN kepada masyarakat yang membutuhkan perhatian dengan segala keterbatasannya,” ungkap Kepala SPN Hinai Polda Sumut itu sembari berharap ibu Tumini dapat hidup layak setelah dilaksanakannya proses bedah rumah.

Untuk diketahui, sejak 30 Agustus 2024 lalu, siswa Diktukba Polri Gelombang II Angkat 51 Tahun Anggaran 2024 SPN Hinai Polda Sumut, melaksanakan bedah rumah milik orang tua bernama Tumini di Jalan Musyola, Desa Sukajadi, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat.

Selama sembilan hari, rumah milik Tumini yang hidup sebatang kara itupun selesai dibedah para siswa Diktukba Polri Gelombang II Angkat 51 Tahun Anggaran 2024 SPN Hinai Polda Sumut tersebut yang selanjutnya kunci rumah itupun diserahkan kepada Tumini selaku pemilik rumah.

Melihat rumahnya (Tumini, red) yang telah selesai dibedah itu, orang tua yang hidup sebatang kara itu pun mengucapkan rasa syukurnya (Tumuni, red) kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menghaturkan terima kasih kepada para siswa Diktukba Polri Gelombang II Angkat 51 Tahun Anggaran 2024 SPN Hinai Polda Sumut yang ikhlas memberikan bantuan dengan membedah rumah miliknya (Tumini) itu.

“Semoga bapak-bapak polisi semakin dicintai masyarakat,” pungkas Tumini. (red)

Editor/Publish : Antonius Sitanggang

 

Renungan :

“Ada tempat khusus di dalam hati kita yang hanya dapat diisi oleh Tuhan.”

banner 950x300 banner 950x300
Bagikan ke :