,

Bawa Pegawai Koperasi Pemda DKI Jakarta Ke Danau Toba, Bus Pariwisata “Big Bird”  Dari Jakarta Terguling dan Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Lumban Julu, Toba

oleh -641 views
oleh
Bawa Pegawai Koperasi Pemda DKI Jakarta Ke Danau Toba, Bus Pariwisata “Big Bird”  Dari Jakarta Terguling dan Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Lumban Julu. (IST)
Bawa Pegawai Koperasi Pemda DKI Jakarta Ke Danau Toba, Bus Pariwisata “Big Bird”  Dari Jakarta Terguling dan Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Lumban Julu. (IST)
banner 1000x200
  • Diduga Sopir Mengkomsi Sabu
  • 2 Korban Meninggal Dunia dan 2 Korban Luka Berat

 

SATYA BHAKTI ONLINE | TOBA

Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) atas bus pariwisata kembali terjadi.

Kali ini, Jumat 17 Mei 2024 sekira pukul 11.10 WIB di Kelurahan Pasar Lumbanjulu, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba, tepatnya di Jalan Lintas Umum Medan menuju Tarutung atau di Simpang Tiga Kantor Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Sumatera Utara (Sumut), satu bus pariwisata “Big Bird” terguling dan menabrak sejumlah pejalan kaki.

Awalnya, kejadian yang menghebohkan warga setempat itu, tidak jelas apa penyebab bus pariwisata bernomor polisi B-7798-BAA itu terguling dan menabrak sejumlah pejalan kaki.

Namun, informasinya, diduga  kejadian terjadi akibat pengemudi bus pariwisata bernomor polisi B-7798-B A itu, positif mengkomsumsi narkoba jenis sabu.

Hal tersebut diketahui berdasarkan pemeriksaan urine kepada pengemudi bus pariwisata bernomor polisi B-7798-BAA itu.

Hasilnya, pengemudi bus pariwisata bernomor polisi B-7798-BAA yang diketahui bernama M. Alfi Syahrin Lubis (40), warga Kelurahan Sei Sikambing B, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan itu, positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.

Atas kejadian itu, kepada wartawan, Sabtu 18 Mei 2024, Kabid Humas Polda Sumut (Kombes Pol Hadi Wahyudi) mengungkapkan, 2 korban meninggal dunia dan 2 korban mengalami luka berat.

Kini, ungkap juru bicara Polda Sumut itu lagi, pengemudi bus pariwisata bernomor polisi B-7798-BAA itu ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Toba.

Sementara itu,informasi lain diketahui, 2 korban yang meninggal dunia adalah warga pejalan kaki yang bernama :

  1. Rina Butarbutar (14) warga Hutajulu I, Desa Hatinggian, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba. Korban (Rina Butarbutar) diketahui meninggal dunia di TKP dan segera dibawa ke Puskesmas Lumbanjulu.
  2. Evi Sidabutar (36 tahun) warga Desa Lintong Julu, Kecamtan Lumbanjulu, Kabupaten Toba yang diketahui mengalami luka-luka dan akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan dari TKP menuju ke RSUD Porsea.

Sedangkan 2 korban yang mengalami luka berat diketahui bernama :

  1. Vinsensius Gultom (7 tahun) warga Kelurahan Pasar Lumbanjulu, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba, seorang pelajar yang tengah jalan kaki diketahui mengalami luka robek di kepala dan telah dibawa ke RSUD Porsea untuk mendapatkan perawatan medis.
  2. Vania Hutagalung (1 tahun) warga Desa Lintong Julu, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba yang diketahui mengalami luka robek di kepala dan telah dibawa ke RSUD Porsea untuk mendapatkan perawatan medis.

Terkait kronologi kecelakaan itu, diketahui berawal saat rombongan pegawai Kantor Koperasi Pemda DKI Jakarta hendak berdarmawisata ke Danau Toba dengan menumpang 13 unit bus pariwisata “Big Bird”.

Namun, saat melintas di Jalan Lintas Umum Medan menuju Tarutung tepatnya di KM 191-192, M. Alfi Syahrin Lubis yang mengemudi bus pariwisata bernomor B-7798-B A A itu, diduga tidak konsentrasi dan menabrak empat orang pejalan kaki yang sedang berjalan di pinggir jalan.

Akhirnya, dengan penumpang sebanyak 25 pegawai Koperasi Pemda DKI Jakarta, bus pariwisata yang dikemudikan Alfi Syahrin Lubis itu hilang kendali dan terbalik.

Padahal, kondisi cuaca di jalan saat itu, cerah dan kondisi jalan, lurus dan beraspal hotmix serta kondisi jarak pandang ke depan juga sangat jelas dan arus lalu lintas ramai lancar.

Sementara itu, berdasarkan dokumentasi video amatir yang diterima Satya Bhakti Online, dengan suasana  histeris, tampak bus pariwisata “Big Bird” itu terbalik ke sisi jalan dan warga sekitarpun ramai memberikan pertolongan kepada para penumpang. (SBO-02)

Editor/Publish : Antonius Sitanggang

Renungan :

“Setiaphari, serahkanlah hidup, rencana, harapan, impian dan ketakutan kita kepada Tuhan melalui doa.”

banner 950x300 banner 950x300
Bagikan ke :